SUNGAILIAT, DEMOKRASIBABEL.COM – Kabupaten Bangka kembali meraih predikat opini penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam penggelolaan keuangan Pemerintah Daerah tahun 2019 dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung,Rabu (20/05).
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh BPK Provinsi Babel,Ida Farida kepada Bupati Bangka,Mulkan SH,MH yang didampingi Ketua DPRD Bangka,Iskandar Sidi diruangan Auditorium BPK Pangkal Pinang.
Bupati Bangka,Mulkan SH,MH mengatakan Penghargaan opini WTP kali ini,sudah yang keempat kalinya secara berturut-turut di raih Pemkab Bangka pada tahun 2017, 2018 dan 2019.Walaupun ditengah kondisi pandemi covid-19,namun Ramadhan 1441 H tahun 2020 ini menjadi bulan yang penuh berkah akan prestasi yang diperoleh Pemkab Bangka.
” Allhamdulilah,semua target tersebut dapat diraih dengan sangat baik. Setelah 30 April 2020 yang lalu,Kita juga menerima Penghargaan Pembangunan Daerah terbaik Se-Indonesia dari Presiden RI, Joko Widodo. Dan hari ini, Rabu (20/05) Kita kembali lagi meraih opini WTP ini,” katanya.
Dikatakannya,WTP, SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) dan penghargaan pembangunan daerah memang merupakan target utama yang harus dicapai pada tahun 2020 ini.
” Opini WTP merupakan pernyataan profesional mengenai kewajaran informasi keuangan Pemkab Bangka ditahun 2019 kemarin. Disajikan dalam laporan keuangan yang memiliki kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan, kepatuhan terhadao peraturan perundang- undangan dan efektifitas sistem pengendalian intern,” jelasnya.
Selain itu, laporan keuangan yang disajikan tersebut harus benar-benar memberikan informasi yang akuntable bedasarkan bukti-bukti audit yang dikumpulkan. Dalam menyelenggarakan prinsip akuntansi dengan baik tersebut dapat menjadikan kejujuran, keiklasan dan kerja keras sebagai panglima dalam pengelolaan Pemerintah Daerah termasuk pengelolaan keuangan.
“Dengan kejujuran dan keiklasan tersebut,pengelolaan keuangan akan berada pada jalurnya dan akan terhindar dari kesalahan,” ujarnya.
Bupati Mulkan berharap kedepan penghargaan ini hal yang wajib untuk di raih. Karena WTP itu bukanlah suatu pilihan,akan tetapi suatu kewajiban dan akan tetap dipertahankan.
“Kalau Kita mendapatkan prestasi,otomatis adanya suatu apresiasi. Apresiasi itu nantinya akan mendapat dana tranfer dari Pusat berupa dana DID sekitar 8 Milyar Rupiah,” tandas Bupati Mulkan. (Sumber Dinkominfotik/Suyanto)
