Pangkalpinang, Demokrasibabel – Honda Babel resmi meluncurkan dua motor listrik terbarunya yaitu Honda ICON e dan Honda CUV e sebagai bentuk dukungan kepada pemerintah yang menargetkan nol persen emisi karbon.
Peluncuran dua tipe sepeda motor listrik tersebut dilaksankan dalam sebuah press conference yang digelar di Tomoro Coffee, Kamis (27/02).
Marketing Manager Honda Babel, Vikry menjelaskan bahwa meskipun saat ini pangsa pasar kendaraan listrik di Indonesia masih kecil hanya sekitar 1,5 persen dari total pasar otomotif pertumbuhannya cukup pesat.
“Pada tahun 2023-2024, total penjualan motor listrik mencapai 50 ribu unit, dan Honda menargetkan jumlah yang sama untuk tahun 2025,” ucapnya.
Menurut Vikry, kehadiran motor listrik Honda ini bertujuan untuk menjawab berbagai kekhawatiran masyarakat terkait kendaraan listrik, di antaranya keamanan Baterai sebanyak 22 persen.
Masyarakat Indonesia masih khawatir dengan risiko baterai meledak, kehabisan daya di jalan, serta baterai yang cepat drop.
Untuk mengatasi ini, Honda menghadirkan teknologi baterai berkualitas tinggi yang sudah teruji daya tahannya.
Motor listrik Honda juga dilengkapi dengan panel indikator baterai yang menunjukkan sisa daya dan estimasi jarak tempuh secara real-time.
Kekhawatiran lain yang muncul adalah terbatasnya jaringan service dan ketersediaan suku cadang.
“Honda menjawab tantangan ini dengan memastikan bahwa layanan purna jual tersedia di 23 dealer resmi di Babel, termasuk di Sungailiat, Toboali, Kelapa, Jebus, dan Belinyu,” ungkapnya.
Selain itu, masalah kelistrikan, seperti risiko korsleting dan kerusakan instrumen elektronik, menjadi perhatian utama.
“Honda memastikan bahwa motor listriknya telah melalui serangkaian uji kualitas ketat, sehingga pengguna dapat merasa lebih aman dan nyaman dalam berkendara,” tambahnya.
Ia menyebut, dengan hadirnya Honda ICON e dan Honda CUV e, Honda Babel optimis dapat mendorong masyarakat Babel untuk beralih ke kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan.
“Kami siap memberikan pelayanan terbaik, baik dalam hal pembelian maupun perawatan, di seluruh jaringan dealer Honda di Babel,” ujarnya.
Sementara itu, Manager PR Honda Babel, Suryanto menjelaskan bahwa kedua model ini hadir untuk menjawab kebutuhan mobilitas masyarakat perkotaan dengan berbagai keunggulan dan teknologi terbaru dari Honda.
Honda ICON e yang dipamerkan dalam acara ini hadir dengan warna Ikonik Orange, salah satu varian warna unggulannya.
“Motor ini dirancang untuk penggunaan di perkotaan dengan fitur pengisian daya langsung (direct charging) cukup colok ke listrik tanpa perlu melepas baterai,” ucapnya.
Honda Icon e mengusung tagline “Go with the Right EV”, menegaskan posisinya sebagai kendaraan listrik yang tepat untuk aktivitas sehari-hari, seperti mengantar anak ke sekolah, pergi ke kantor, atau sekadar nongkrong di kafe.
Selain Honda ICON e, Honda Babel juga memperkenalkan Honda CUV e, yang memiliki dimensi lebih besar dan jarak tempuh lebih jauh.
“Honda CUV e Premium (Touring Model) dilengkapi dengan teknologi terbaru untuk kenyamanan berkendara. Dan terdiri dari 3 pilihan warna yaitu CUV e Premium: Quantum Matte White, Quantum Matte Silver, Quantum Matte Black. Sedangkan CUV e Standard: Stellar Matte White, Stellar Matte Silver, Stellar Matte Black,” jelasnya.
Selain itu, Honda CUV e menawarkan fitur lebih lengkap dibandingkan Honda Icon e, menjadikannya pilihan tepat bagi pengguna yang membutuhkan kendaraan listrik dengan performa lebih tinggi dan daya jelajah lebih luas.
“Honda Babel tidak hanya memperkenalkan dua motor listrik terbarunya, Honda Icon e dan Honda CUV e, tetapi juga menegaskan komitmennya dalam memastikan ketersediaan suku cadang bagi konsumen,” ujarnya.
Senada, Marketing Sparepart Honda Babel, Adnan menyampaikan bahwa Honda telah menyiapkan stok suku cadang lengkap untuk kedua model ini, sehingga konsumen tidak perlu khawatir terhadap ketersediaannya pasca pembelian.
Ketersediaan Sparepart Honda Icon e
Total 372 item suku cadang yang terpasang pada motor. 100 item sparepart rekomendasi yang akan selalu tersedia. 60 item sparepart cadangan disiapkan untuk mendukung layanan purna jual.
Ketersediaan Sparepart Honda CUV e
Total 514 item suku cadang yang terpasang.
286 item common parts yang kompatibel dengan model sebelumnya. 164 item suku cadang baru khusus untuk model ini.
“Dan juga 51 item sparepart cadangan untuk menjamin ketersediaan suku cadang utama,” ungkapnya.
Selain itu, Honda juga telah menyiapkan stok suku cadang untuk komponen yang paling sering dibutuhkan, seperti cover body, lampu depan dan belakang, spion, serta komponen penting lainnya.
Semua suku cadang ini tersedia di jaringan dealer resmi Honda di Babel, sehingga konsumen tidak perlu khawatir terhadap perawatan dan perbaikan kendaraan listrik mereka.
“Dengan kesiapan ini, Honda Babel semakin menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik bagi pengguna motor listrik di Babel,” ujarnya.
Kemudian, Marketing Technical Honda Babel, Yoga Rakasiwi menjelaskan bahwa setiap pembeli Honda Icon e dan Honda CUV e akan mendapatkan tiga kali servis gratis dengan interval perawatan berkala setiap 6.000 km.
Yaitu servis pertama, gratis jasa servis untuk kendaraan dengan jarak tempuh maksimal 1.000 km atau 12 bulan, servis kedua gratis jasa servis untuk kendaraan dengan jarak tempuh maksimal 6.000 km atau 12 bulan, dan servis ketiga gratis jasa servis untuk kendaraan dengan jarak tempuh maksimal 12.000 km atau 12 bulan.
Salah satu keuntungan utama dari kedua model ini adalah tidak adanya batasan bulan untuk melakukan servis.
“Artinya, pelanggan bisa mengklaim semua kupon perawatan berkala kapan saja dalam periode 1 tahun, tanpa harus terpaku pada bulan tertentu,” ucapnya.
Selain itu, pemilik Honda ICON e dan Honda CUV e akan mendapatkan layanan eksklusif di Fast Track Service, yaitu jalur servis cepat tanpa antre, memberikan pengalaman servis premium bagi pengguna motor listrik Honda.
“Dengan adanya servis gratis dan jalur cepat ini, Honda Babel memastikan bahwa konsumen mendapatkan perawatan terbaik untuk kendaraan listrik mereka, sekaligus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap motor listrik sebagai pilihan mobilitas masa depan,” ujarnya.