PANGKALPINANG, DEMOKRASIBABEL.COM — Universitas Bangka Belitung (UBB) menggelar kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Expo 2021 yang diselenggarakan di Swiss Bell Hotel Pangkalpinang, Sabtu (4/11).
Kegiatan MBKM Expo UBB 2021 ini dilaksanakan untuk menunjukkan pelbagai produk dan/atau hasil pelaksanaan dari 8 Program Kuliah Luar Kampus, MBKM UBB pada tahun 2021 diantaranya Riset, KKN Tematik, Kewirausahaan, Proyek Kemanusiaan, Proyek Independen, Pertukaran Mahasiswa, Asistensi Mengajar, dan Magang.
Rektor UBB, Dr. Ibrahim, M.Si., dalam sambutannya mengatakan program Kampus Merdeka merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa/i untuk mengasah kemampuan sesuai bakat dan minat dengan terjun langsung ke dunia kerja sebagai persiapan karier masa depan dengan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan untuk bekal memasuki dunia kerja.
Menurutnya kegiatan tersebut sangat penting untuk menghadapi tantangan era globalisasi dengan kemajuan teknologi dan informasi yang begitu pesat. Ditambah lagi dengan fakta bahwa tidak ada permasalahan yang hanya bisa di selesaikan dengan satu ilmu atau keahlian saja.
“Konsep dari merdeka belajar ini yakni mengawinkan dunia akademik, pengetahuan dan soft skill. Hal Ini berorientasi dengan keadaan bahwa dunia kita yang luas dan tak melulu hanya konsen pada satu ilmu, untuk itu perlu hybrid keahlian untuk menjawab tantangan khususnya dunia kerja saat ini,” katanya.
Di UBB sendiri, program ini diwujudkan dengan pembagian semester dimana 5 semester mahasiswa belajar sesuai dengan prodi yang diambil, sementara 3 semester akhir bisa mengambil keahlian di luar program studi yang itu tetap dinilai 20 SKS.
“Minat dan bakat mahasiswa tentunya sangat beragam jadi tidak bisa dikunci pada satu program saja,” ujarnya.
Nah, hal ini lah yang dilakukan oleh para mahasiswa setidaknya selama kurun waktu 4 bulan terakhir, melalui MBKM Expo ini menjadi wadah yang efektif dan relevan untuk menunjukkan dan mempublikasikan hasil kerja, karya atau gagasan yang mereka miliki selama berkegiatan, sekaligus menjadi ajang untuk bertukar gagasan di antara para pengunjung dengan mahasiswa yang saat ini terlibat di dalam kegiatan MBKM Expo.
“Kami melibatkan Kemendikbud Ristek, dan juga kami mengundang anak-anak yang juga barangkali potensial untuk mengenal lebih jauh tentang MBKM ini, di antaranya, para mahasiswa di semester bawah, stakeholders pendidikan, anak-anak di SMA sederajat, dan para guru SMA dan SMP di Bangka Belitung,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, Ibrahim juga menyampaikan berbegai hal mengenai Universitas yang ia pimpin sekaligus berbagai prestasi yang telah di capai.
Sementara itu, ketua pelaksana kegiatan MBKM Expo UBB 2021 Deni Pratama, S.P., M.Si., menyampaikan rasa terimakasihnya atas terselenggataranya kegiatan ini. Baginya, ini semua berkat kerjasama semua pihak.
Untuk diketahui, MBKM Expo ini menampilkan hasil karya dari 700 lebih mahasiswa UBB yang dibimbing langsung oleh 100 lebih fasilitator dan 100 lebih mitra dari seluruh wilayah di Indonesia.
“Disana adalah hasil kerja keras semua pihak, sehingga bisa menghasilkan kary-karya yang bermanfat dan kompeten dan itu adalah komitmen kami sesuai dengan slogan kami unggul membangun peradaban,” katanya.
Kegiatan MBKM Expo yang dilaksanakan di Swiss-Belhotel Pangkalpinang tanggal 4 Desember 2021 yang diikuti oleh mahasiswa guru serta siswa di Bangka Belitung.
Adapun rangkaian kegiatan yang dihadirkan pada acara MBKM Expo UBB adalah:
– Talkshow Gebyar “Fun Learning” Anak Muda Bangka Belitung, dengan Narasumber Dra. Tika Bisono, M.Psi. T (Psikolog Pendidikan)
– Pemutaran video “Journey of MBKM UBB”
– Stand Up Comedy
– MBKM Fun Games
– Edu-Talk and Campus Snap shoot dengan tema “Pendidikan yang Memerdekakan”,
– Orasi Pendidikan “Disrupsi, Industri, Pandemi, dan Kemerdekaan Belajar”.
– MBKM Award
– Pameran Hasil, Karya atau Produk MBKM UBB 2021.(Diko)