Bangka Selatan, Demokrasibabel – Kemenkumham Bangka Belitung launching Imigrasi Corner di Bangka Selatan, Guna mempermudah masyarakat dalam Pembuatan Paspor dan memperbarui Pasport dan Dokumen lainnya, kegiatan tersebut dilaksanakan di Kantor Camat Toboali, Rabu (25/09/2024).
Dalam launching, tersebut dihadiri langsung, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Babel, Kepala Divisi Keimigrasian, serta pejabat Kemenkumham, Pj. Sekda Basel, perwakilan kejari basel, Kapolsek Basel, camat Toboali serta tamu undangan lainya
Pjs, Bupati Bangka Selatan, Elfin Elyas mengatakan, Sangat apresiasi atas dilaunching Imigrasi Corner di Bangka Selatan, melalui Kementrian Hukum dan Ham yang telah melakukan jemput bola dalam pembuatan paspor,
Masyarakat akan dipermudah, bahkan hari ini ada 40 yang akan diagendakan dan sangat gampang sekali, masyarakat hanya menunggu dan tidak perlu ke Pangkalpinang lagi untuk membuat Dokumen penting.
“Kami berharap masyarakat bisa memanfaatkan momen ini, sambil memperbaiki dokumennya, seperti pasport yang sudah mati agar bisa mendapatkan yang baru, mana tau diluar nanti ada kepentingan lain, terhadap keimigrasian ini, jadi mudah” Kata, Elfin Elyas,
Elfin Elyas juga berharap, kepada Pak Camat Toboali Untuk men-shuport kegiatan ini dengan baik, karena nantinya akan melibatkan kalian saat pembuatan paspor,
Sementara itu, Kepala Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham) Harun juga menambahkan, dengan adanya layanan penjemput bola ini masyarakat diharapkan bisa memanfaatkannya.
Momen ini bisa mempermudah masyarakat Basel dalam pembuatan paspor, terutama mengurangi biaya operasional untuk menuju ke-Pangkal Pinang, kan jauh dengan jarak 120km itu biaya operasionalnya lumayan, dengan adanya disini mudah tidak perlu jauh-jauh lagi kesana,
“Mudah-mudahan kedepan tetap terus berlangsung. Hal ini berkat sinergi dengan baik kepada Pemda Bangka Selatan dan ini pun sudah berlangsung lama,” ujar Harun.
“Selain itu, kami juga memberi informasi kepada masyarakat terkait tugas-tugas keimigrasian yang bertujuan mencegah keberadaan orang asing di-Bangka Selatan. Hal ini guna mencegah tindak pidana perdagangan orang lintas Negara dari Bangka Selatan dan mendekatkan layanan agar bisa mendeteksi dini kalau ada orang asing ilegal masuk kesini,” pungkasnya. ( Andi )
