Disdik Pangkalpinang Akan Berikan Solusi Yang Terbaik Terkait PPDB

by -226 Views

PANGKALPINANG, DEMOKRASIBABEL.COM – PPDB tahun ajaran 2020/2021 Pangkalpinang sudah menyelesaikan empat tahapan seleksi PPDB, yakni jalur zonasi dengan kuota yang sudah ditentukan, prestasi, afirmasi, dan jalur mutasi untuk peserta didik tingkat SD dan SLTP.

Plt Kadis Dikbud kota Pangkalpinang, Eddy Supriadi mengatakan Tujuan sistem zonasi di antaranya menjamin pemerataan akses layanan pendidikan bagi siswa, mendekatkan lingkungan sekolah dengan lingkungan keluarga, menghilangkan eksklusivitas dan diskriminasi di sekolah, khususnya sekolah negeri,serta membantu analisis perhitungan kebutuhan dan distribusi guru

“Sistem Zonasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) merupakan strategi pemerintah dalam mewujudkan pemerataan akses dan mutu pendidikan secara baik dan merata, jadi kita berharap semua sekolah menjadi sekolah yang terbaik,” katanya

Ia mengucapkan terima kasih atas partisipasi, kerjasama, dan perhatian warga kota Pangkalpinang yang telah mengikuti proses pelaksanaan PPDB jenjang SD negeri dan Smp negeri Kota Pangkalpinang, senin (6/7) pagi.

“Hari ini pukul 10 pagi secara resmi telah kami umumkan, dan kami mengucapkan selamat bagi siswa yang diterima melalui system PPDB, begitu juga dengan siswa yang belum bisa tertampung disekolah yang dituju mengingat keterbatasan daya tampung sekolah ,” katanya.

“Masyarakat dan Siswa tidak perlu khawatir, Kami akan Distribusikan kesekolah Yang lain Sebaik baiknya,” tambahnya.

Ia juga mengatakan sangat memahami akan keresahan yang timbul di masyarakat terkait pengumuman PPDB, untuk itu Dinas Pendidikan kota Pangkalpinang berkomitmen akan memberikan solusi terkait apapun permasalahan yang berlaku.

“kami akan tampung semua permasalahan yang terjadi, dan mulai besok pagi kami akan menginventalisir semuanya, dan akan memberikan solusi terbaik bagi masyarakat,” katanya.

Ia juga mengungkapkan bahwasanya jumlah siswa yang akan masuk lebih banyak daripada kuota penerimaan peserta didik itu sendiri, jenjang SD negeri dan SMP negeri dikota Pangkalpinang

“untuk jenjang SD aman, sedangkan untuk jenjang smp ada sekitar 4000 peserta didik baru, dan ini melebihi kuota, tetapi kami berjanji akan memberikan solusi yang terbaik terkait ini, yang penting tidak ada anak Pangkalpinang yang tidak sekolah,” ungkapnya. (Rian)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.