Tanjung Pandan, Demokrasibabel – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kepulauan Bangka Belitung, Harun Sulianto, melakukan kunjungan kerja sekaligus penguatan tugas dan fungsi di Lapas Kelas IIB Tanjungpandan.
Dilansir dari sumeks.co, Kegiatan ini dihadiri oleh Kalapas Tanjungpandan, Gowim Mahali, serta jajaran pejabat manajerial dan non-manajerial Lapas Tanjungpandan.
Dalam kunjungan ini, Kalapas Tanjungpandan, Gowim Mahali, memaparkan capaian kinerja Lapas hingga akhir September 2024 kepada Kakanwil.
Salah satu pencapaian yang disampaikan adalah realisasi anggaran Lapas yang mencapai 87,02%, dengan nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) yang sempurna, yaitu 100.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja dan memastikan anggaran dikelola dengan baik,” jelas Gowim, Sabtu 28 September 2024.
Selain capaian anggaran, Gowim juga melaporkan bahwa dalam pembangunan Zona Integritas, hasil verifikasi data dukung Lembar Kerja Evaluasi (LKE) hingga B09 sudah mencapai 100%.
Hal ini menunjukkan komitmen Lapas Tanjungpandan dalam mewujudkan tata kelola yang bersih, bebas korupsi, dan profesional.
Menjelang Pilkada Serentak, Gowim Mahali menyampaikan kesiapan Lapas Tanjungpandan dalam mendukung kelancaran pesta demokrasi tersebut.
Ia menjelaskan bahwa Lapas telah melakukan pendataan terhadap Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk pemilihan gubernur dan bupati dengan berkoordinasi bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Pemerintah Kabupaten Belitung.
Sebanyak 182 warga binaan telah terdaftar sebagai DPT Pilkada Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, sedangkan 112 warga binaan terdata sebagai pemilih pada Pilkada Bupati Belitung.
Gowim menegaskan bahwa Lapas Tanjungpandan berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan Pilkada yang aman dan tertib.
“Kami bekerja sama dengan KPU dan Pemkab Belitung untuk memastikan hak pilih warga binaan terakomodasi dengan baik,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Gowim juga memaparkan berbagai penghargaan yang telah diterima oleh Lapas Tanjungpandan.
Salah satunya adalah penghargaan dari Bupati Belitung Timur atas Inovasi Mobil Antar Keluarga Bahagia Sampai Rumah (Manggar).
Inovasi ini memudahkan keluarga warga binaan untuk menjalin komunikasi dan hubungan kekeluargaan yang erat.
Selain itu, PJ. Bupati Belitung juga memberikan penghargaan atas pelaksanaan empat inovasi unggulan Lapas Tanjungpandan, yang menunjukkan dedikasi tinggi dari jajaran Lapas dalam memberikan pelayanan publik terbaik.
Selain itu, Ketua DPRD Kabupaten Belitung turut memberikan apresiasi atas inovasi layanan kesehatan terintegrasi (Lanksat), yang merupakan hasil sinergi Lapas Tanjungpandan dengan Dinas Kesehatan dan RSUD Marsidi Judono.
Layanan ini memberikan akses kesehatan yang mudah dan terintegrasi bagi warga binaan, sehingga mereka mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak selama menjalani masa pidana.
Dalam hal pembinaan kemandirian, Lapas Tanjungpandan memiliki inovasi unggulan berupa program “Belanja Karya Warga Binaan” yang disingkat “Be-Kawan.”
Program ini merupakan hasil kerja sama antara Lapas Tanjungpandan dengan Batik Sepiak Belitong dalam memberikan keterampilan membatik serta kerajinan tangan khas Belitung kepada warga binaan. Produk kreatif hasil pembinaan ini kemudian dipasarkan melalui Galeri Sepiak serta berbagai expo yang diikuti oleh Sepiak Belitong.
Gowim menambahkan, “Program ini tidak hanya memberikan keterampilan, tetapi juga membantu memasarkan produk warga binaan sehingga mereka dapat merasakan manfaat ekonomi dari hasil karya mereka. Kami berterima kasih atas dukungan semua pihak, termasuk Kakanwil, yang terus memotivasi kami.”
Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil Kemenkumham Babel, Harun Sulianto, memberikan arahan kepada seluruh pejabat dan pegawai Lapas Tanjungpandan.
Harun menegaskan pentingnya pemahaman yang mendalam atas tugas dan fungsi masing-masing pegawai, serta mendorong untuk terus belajar demi peningkatan kompetensi.
Ia juga menekankan pentingnya publikasi capaian kinerja, khususnya dalam konteks peningkatan nilai Reformasi Birokrasi di Kementerian Hukum dan HAM.
“Publikasikan setiap pencapaian yang diraih agar masyarakat bisa mengetahui dan menilai kinerja kita dengan baik,” ujar Harun.
Harun juga memberikan perhatian khusus terhadap upaya pemberantasan narkoba di dalam lapas. Ia meminta agar seluruh jajaran Lapas Tanjungpandan terus melakukan deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban serta memperkuat sinergi dengan aparat penegak hukum.
“Saya mengapresiasi segala pencapaian yang sudah baik ini, teruslah bersinergi dan berkolaborasi dengan semua pemangku kepentingan terkait,” tegasnya.
Kunjungan kerja ini diakhiri dengan diskusi terbuka antara Kakanwil dan jajaran Lapas Tanjungpandan, yang bertujuan untuk mendengar masukan langsung dari pegawai terkait tantangan dan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.
