Toboali, Demokrasibabel.com – Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menetapkan anggaran sebesar Rp4,1 miliar untuk pembangunan jalan tani di 10 titik yang tersebar di dua desa.

Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Pangan (DPPP) Bangka Selatan, Risvandika, menjelaskan bahwa dana tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2024.

Pembangunan jalan tani ini difokuskan di Desa Air Gegas dan Desa Aik Bedengung. “Pembangunan telah dimulai, dan sebagian anggaran dari APBD untuk triwulan III telah dialokasikan,” ujar Risvandika, Minggu (28/4).

Selain pembangunan jalan tani, anggaran tersebut juga dialokasikan untuk penggilingan padi dan pengering padi. “Anggaran yang signifikan ini tidak hanya untuk infrastruktur jalan tani, tetapi juga untuk fasilitas fisik lainnya yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat,” tambahnya.

Meskipun begitu, Risvandika menekankan bahwa prioritas tetap diberikan pada anggaran dari DAK karena kontraknya sudah dimulai, sehingga pengerjaannya harus segera dilaksanakan. “Pembangunan jalan tani bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas transportasi dan ekonomi, terutama bagi para petani padi,” katanya.

Ia juga menyoroti manfaat pembangunan jalan tani dalam meningkatkan produksi padi lokal. “Dengan demikian, ketahanan pangan daerah dapat ditingkatkan karena produksi beras lokal terus meningkat, dan petani dapat merasakan kesejahteraan yang lebih baik,” jelasnya.