Pangkalpinang, Demokrasibabel.com – Penjabat Wali Kota Pangkalpinang, Unu Ibnudin menggelar open house di rumah dinas wali kota dalam rangka merayakan Idul Adha bersama dengan masyarakat di kota itu, Jumat (6/6).
“Suasana kebersamaan dan solidaritas masyarakat Pangkalpinang terasa sangat kuat saat merayakan Hari Raya Idul Adha tahun ini,” katanya.
Sebelumnya, Unu bersama masyarakat melaksanakan Salat Idul Adha di Masjid Agung Kubah Timah. Ia mengaku merasakan hangatnya hubungan antarmasyarakat yang dibalut semangat ukhuwah islamiah.
“Tadi kita sudah bersama-sama melaksanakan Salat Idul Adha di Masjid Agung Kubah Timah dan dilanjutkan dengan open house. Kami benar-benar merasakan kehangatan dan solidaritas umat di sini. Ukhuwah islamiahnya begitu terasa,” ujarnya.
Menurut Unu, tradisi silaturahmi dan saling memaafkan yang berlangsung seusai salat tidak hanya memperkuat hubungan sosial, tetapi juga menjadi energi positif untuk pembangunan kota.
“Mudah-mudahan ada satu sinergi, satu sama lain, saling mendoakan untuk Kota Pangkalpinang yang lebih baik ke depannya. InsyaaAllah, momen-momen ibadah seperti ini menjadi keberkahan buat kita semua,” lanjutnya.
Ini merupakan kali kedua Unu menggelar open house selama menjabat sebagai Pj Wali Kota. Ia mengaku terkesan dengan perayaan Idul Adha di Pangkalpinang, yang menurutnya justru lebih semarak dibandingkan di kampung halamannya di Pulau Jawa.
“Ini sudah dua kali open house, yang pertama saat Idul Fitri, sekarang Idul Adha. Tapi di sini justru ukhuwah islamiahnya lebih kental. Kalau kami di Jawa, biasanya Idul Adha tidak seramai Idul Fitri. Tapi di Pangkalpinang, katanya bahkan bisa lebih meriah, lebih ramai, lebih seru,” ungkapnya.
Unu juga menekankan, pentingnya membawa nilai-nilai silaturahmi ini ke dalam kehidupan sehari-hari. Ia berharap, masyarakat Pangkalpinang mampu menjaga kebersamaan, mengedepankan kepentingan bersama, dan saling peduli demi kemajuan kota.
“Harusnya, nilai-nilai seperti ini diaplikasikan dalam keseharian. Kebersamaan, kekompakan, saling memaafkan, dan menghilangkan ego demi kepentingan bersama. Kalau seperti ini terus, indah dan damai. Semua saling menjaga dan peduli. Kebersamaannya kuat, dan seharusnya Pangkalpinang bisa lebih maju dari kota manapun,” katanya.
