SIMPANG KATIS, DEMOKRASIBABEL.COM – Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Abdul Fatah bersilaturahmi dengan masyarakat Pinang Sebatang dan masyarakat Desa Celuak dan Desa Sungkap, Kec. Simpang Katis, Bangka Tengah (Bateng).
Silaturahmi yang dilakukan pada hari Minggu (6/12/20) ini juga sekaligus menjadi kesempatan untuk menyerahkan bantuan untuk warga kurang mampu guna meringankan beban warga dari dampak Covid-19.
Wagub Abdul Fatah dalam arahan mengatakan, bahwa gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) di Babel setiap bulan akan dipotong sebesar 2,5 persen untuk zakat.
Zakat tersebut dikumpulkan melalui Baznas Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan selanjutnya akan dibagikan kepada masyarakat yang berhak menerimanya.
“Bapak Ibu sekalian, saya senang sekali bisa berjumpa sama Bapak dan Ibu sekalian di masjid ini. Untuk bersilaturahmi sekaligus menyerahkan bantuan ini dengan harapan bisa meringankan beban masyarakat yang ekonomi lemah. Uang ini hasil zakat para ASN Babel, setiap desa di Babel dapat semua,” ujar Wagub Abdul Fatah.
Lebih jauh dijelaskan bahwa bantuan uang zakat ini diberikan untuk setiap desa bagi masyarakat yang berhak menerimanya.
Untuk desa ini jumlah warga yang mendapatkan bantuan sebanyak 50 orang, masing-masing kepala keluarga (KK) mendapatkan Rp 500.000 dan uangnya disalurkan melalui kantor pos.
Sementara itu, H. Sofyan yang merupakan Kabid Kesra Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjelaskan, bantuan yang disalurkan kali ini diberikan kepada 3 desa, yaitu Desa Pinang Sebatang, Desa Celuak, dan Desa Sungkap.
“Masing-masing desa tersebut 50 orang yang dapat bantuan uang zakat dari Baznas. Jadi, untuk 3 desa sebanyak 150 orang dan diserahkan langsung oleh Wagub secara simbolis,” ungkapnya.
Amirudin warga Pinang Sebatang kepada awak media mengucapkan terima kasih atas uang santunan ini sebab, saat ini dirinya tidak punya pekerjaan tetap. Jadi, bantuan ini sangat meringankan beban keluarganya.
“Saya bersyukur dapat bantuan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah provinsi dan Baznas provinsi atas perhatiannya kepada kami, masyarakat ekonomi lemah,” ujarnya.
Hal yang sama diakui oleh Rahmah, warga setempat yang sudah lanjut usia.
“Aku senang sekali pak dapat bantuan ini, aku urang miskin, sudah tua, jadi terima kasih kepada pemerintah provinsi, kepada pak gubernur, pak wagub, dan Baznas. Terima kasih atas perhatiannya,” ujarnya.
Kades Celuak, Alban menilai bantuan ini sangat berarti karena, dapat meringankan beban warganya, terutama di era Covid-19.
“Saya selaku kepala pemerintahan desa sangat berterima kasih kepada pemerintah provinsi, Baznas yang telah memikirkan warga saya yang kurang mampu, terutama para lansia. Dengan uang zakat ini sedikit dapat membantu warga,” pungkasnya.
Penulis : Hasan A. M
Foto : Saktio
Editor : Listya