BELINYU, DEMOKRASIBABEL.COM – Dalam rangka menyemarakkan HUT Ke-75 Republik Indonesia (RI) serta HUT Sekolah Alam “Langit Biru” yang ke 7, Bangka Flora Society (BFS) bersama dengan Sahabat Alam dari Pokdarwis Serumpun Berlabuh Kelurahan Mantung tanamkan pohon bakau dikawasan pantai Batu Dinding, Kecamatan Belinyu,Kabupaten Bangka, Minggu (16/08).
Penanaman pohon bakau tersebut diikuti PMR SMAN 1, Pramuka SMAN 1, Pramuka SMKN1 dan Pramuka SMA YPN Belinyu. Pada kesempatan tersebut sekaligus mengadakan silaturahmi kepada Pak M.Toha, pelestari bakau dan Roostam Achmad, purnabakti PNS Puslit Oseanografi LIPI Jakarta di Kecamatan Belinyu.
Dikesempatan tersebut, M.Toha mengapresiasi dan menyambut baik silaturahmi ini. Dimana melalui kegiatan penanaman pohon bakau dikawasan pantai Belinyu ini Kita dapat mempererat tali silahturahmi.
“Silaturahmi ini merupakan berbagi ilmu dengan anak-anak yang menjadi kelompok sahabat alam. Karena tumbuhan mangrove merupakan ekosistem dari tanaman yang ada di pesisir seperti bakau, api-api, nipah serta tanaman lainnya,” katanya.
Begitu juga, Roostam Achmad juga menyambut baik kegiatan ini dan berterima kasih kepada Bangka Flora Society (BFS) yang telah mengikutsertakan sahabat alamnya dalam kegiatan ini.
“Dimana pola pikir anak-anak ini sudah terbentuk dengan baik. Rela basah berhujanan-hujanan untuk menanam pohon bakau,” katanya.
Roostam berharap kepedulian ini akan berlanjut terus dan membantu kami akan membenah hutan mangrove yang telah ditanam Pak Toha sejak 17 tahun silam.
“Mari Kita lanjutkan terus upaya untuk membina anak-anak muda, sehingga bisa membenahi lingkungan hidup, khususnya di Bangka Belitung ini,” ujar Roostam yang telah mendatangi diberbagai wilayah pesisir diwilayah Indonesia.
Demikian pula, Ketua Bangka Flora Society (BFS), Dian Rossana Anggraini mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin BFS dalam rangka silaturahmi kepada sesepuh maupun penggiat lingkungan serta memotivasi generasi muda agar lebih peduli terhadap alam.
“Kegiatan serupa rutin dilakukan oleh BFS. Selain silaturahmi, diharapkan bisa memotivasi generasi muda agar lebih peduli terhadap alam dengan mendengarkan langsung dari penggiatnya,” katanya.
Selain itu, generasi muda kita ini sebenarnya cerdas dan mereka hanya perlu bimbingan serta pendampingan dalam mengasah kreativitasnya di alam.
“Dengan kegiatan seperti ini,Anak-anak sahabat alam juga bisa belajar langsung dengan Pak Toha dan Pak Roostam cara menanam dan merawat pohon bakau. Kita bersyukur, di Bangka ini memiliki mangrove yang unik dan spesifik,” ujar Dian.
Sementara itu, Anjelya YS salah satu peserta kegiatan mengaku senang, serta berharap kegiatan serupa bisa dilakukan berkelanjutan.
“Walaupun hujan dan basah-basahan, saya sangat senang. Kegiatan seperti ini bagus untuk masa depan. Dengan adanya penanaman, memotivasi kami untuk merawatnya sehingga bisa lebih baik dihari-hari mendatang. Kami berharap kegiatan ini berkelanjutan,” kata gadis yang biasa disapa Anjel ini.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, M.Yusriadi, Ketua Pokdarwis Serumpun Berlabuh Kelurahan Mantung, Sista pembina PMR SMAN 1 Belinyu, Thulistianto dan Fahmi Andika dari Bangka Flora Society. (Suyanto)